Tak salah banyak yang beranggapan lidah Bangka itu lidah
cerewet. Banyak orang – orang Bangka yang susah beradaptasi dengan
makanan luar daerahnya. Tetapi saya tidak termasuk di antaranya karena
sejauh ini saya bisa makan masakan apa saja, termasuk jenis masakan
Jepang dan Korea
Kenapa mereka susah beradaptasi ? Kebanyakan mengaku masakan di luar
Bangka tidak seenak masakan Bangka. Bahkan jenis apapun untuk beberapa
teman yang ekstrim. Kurang Sedep lah, Ngga gurih lah, sampai ngga ada
rasa.

Salah satu yang membuat masakan Bangka jadi bercita rasa tinggi
adalah Terasi atau yang lebih dikenal dengan nama Belacan. Terasi adalah
bumbu penting di Bangka, bahkan di kawasan Asia Tenggara. Bumbu yang
terbuat dari udang rebon ini dapat menambah cita rasa masakan menjadi
lebih enak, gurih, dan lezat. Aroma khasnya sungguh menggoda dan
mengundang selera.
Selain untuk campuran masakan (bumbu masak), terasi juga menjadi bahan baku utama Sambal Terasi *yaeyalah. Saya bahkan sampai sekarang selalu merasa ada yang tidak pas di lidah kalau makan tanpa sambal terasi
Beberapa orang termasuk ibu saya lebih menyukai sambal terasi yang
digoreng. Sedangkan saya lebih suka sambal terasi yang mentah atau di
bakar.
Banyak juga yang mengaku bahwa terasi Bangka adalah terasi tersedap
yang pernah ada. Rasa enaknya jauh melebihi rasa terasi dari daerah
Indonesia lainnya termasuk Cirebon. Terasi bangka beraroma agak
tajam dan rasanya gurih karena memakai udang dan rebon segar. Berbeda
dengan terasi daerah lain yang dicampur dengan pewarna dan zat – zat
berbahaya (Pernah menonton tayangan investigasi terhadap terasi di
Pantura).
Nah, jika anda berkunjung ke Bangka harus dipastikan anda membawa
oleh – oleh Terasi Bangka. Namun jika belum kesampaian untuk jalan –
jalan ke Bangka, teman – teman dapat memperoleh terasi Bangka di toko –
toko Online yang menjual panganan khas Bangka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar